Bagikan :  

Presentasi dikatakan sebagai ajang untuk menjelaskan sebuah topik kepada para pendengar, baik secara online (seperti webinar) maupun offline (tatap muka). Presentasi dapat dikatakan sebagai saluran komunikasi yang paling efektif untuk berbagai tujuan seperti:

  • memperkenalkan produk/jasa
  • meningkatkan penjualan (bersifat mengajak)
  • mengubah persepsi
  • mengajar (layaknya di dunia pendidikan dalam menjelaskan suatu topik pembahasan lebih lanjut)

Akan tetapi, dewasa ini, seringkali orang-orang telah melupakan makna "presentasi" yang sebenarnya. Banyak sekali ditemukan kualitas pembicara (pembawa presentasi) yang tidak diasah dengan baik. Salah satu kekeliruan yang terjadi adalah dimana para pembicara ini cenderung membawakan slide presentasi yang terlalu padat sehingga malah membingungkan audience. Apa yang salah sebenarnya?

Prioritaskan diri Anda dan topik presentasi

Pastikan Anda memiliki waktu yang cukup juga untuk fokus pada penguasaan materi dan menelaah cara pembawaan yang tepat. Lakukan survei singkat siapa kategori audience Anda dan gunakan contoh yang sesuai dengan lingkungan para audience tersebut.

Slide presentasi fungsinya membantu, bukan membingungkan

Ingat, slide presentasi ditampilkan guna membantu Anda menyampaikan maksud penjelasan, bukannya malah membingungkan. Jangan sampai Anda berusaha memenuhi slide presentasi dengan semua yang ingin disampaikan karena akan membuat penuh isi slide yang tentunya akan terkesan "wordy" (banyak tulisan). Apabila mengambil referensi dari nama salah satu software pembuat presentasi yaitu PowerPoint, kita ketahui bahwa slide presentasi mengandalkan poin-poin singkat yang dapat membuat pembicara dan pendengar mengingat poin utama yang sedang dibahas, bukannya semua bentuk penjelasan yang ingin disampaikan. Pastikan pembahasan pokok Anda hanya satu di setiap slidenya.

Berbicara kepada sesama manusia, bukan tembok

Penting untuk disadari bahwa Anda akan berhadapan dengan sekelompok pendengar yang juga manusia seperti Anda. Jangan anggap mereka adalah tembok ataupun benda mati lainnya. Mainkan kontak mata layaknya Anda sedang mengobrolkan sesuatu dengan sahabat. Bersikap ramah dan menerima pertanyaan dengan pikiran terbuka.

Jika Anda memiliki topik yang ingin kami bahas agar dapat berguna untuk pengembangan kemampuan presentasi, jangan sungkan untuk mengajukannya ke [email protected]
Terima kasih telah berkunjung ke website kami!


Pictures credit to Pexels and Freepik

Bagikan :  


Tips dan Trik Lainnya


0%
Uploading