Tahukah Anda bahwa sekalipun membuat slide presentasi, diperlukan alur proses yang pas agar waktu Anda lebih efektif dan pastinya lebih cepat dalam penyusunan konsep. DoctorSlide dalam rutinitas membantu penyusunan konsep dan desain presentasi klien, memiliki alur proses yang kami yakini sebagai alur efektif untuk berbagai topik. Yuk baca lebih lanjut.
1. Definisikan Tujuan, Tipikal Audiens, dan Ekspektasi Presentasi
Pertama-tama penting sekali bagi pembicara untuk memberitahu apa tujuan dari presentasi tersebut, tipikal audiens yang akan mereka hadapi ketika memberikan presentasi dan juga ekspektasi apa yang diharapkan oleh pembicara terhadap audiens. Sebagai contoh:
> Tujuan presentasi: perkenalan tentang jasa DoctorSlide
> Tipikal audiens: top management kantor-kantor multi nasional
> Ekspektasi: audiens melakukan order jasa DoctorSlide
2. Gambarkan Kerangka Kasar / Susunan & Urutan Presentasi
Setelah mendefinisikan langkah pertama, Anda perlu memikirkan bagaimana kerangka besar urutan/susunan konten presentasi sebelum Anda menuangkan secara detil semua kontennya. Sebagai contoh, kerangka presentasi sales berkisar di beberapa point berikut:
> Profil pembicara (kredibilitas dari pembicara)
> Tujuan presentasi
> Latar belakang masalah (masalah yang sering ditemukan oleh para audiens)
> Solusi (yang merupakan pengenalan dari produk/company Anda)
> Detil solusi
> Benefit lain
> Paket harga/investasi
> Studi kasus (contoh penerapan di klien-klien sebelumnya yang sudah sukses)
> Testimonial (opsional)
> Penutup (call to action berupa nomor kontak, alamat dll)
3. Isi Konten Setiap Kerangka secara Detil
Setelah yakin dengan kerangka yang ada, langkah selanjutnya adalah mulai melengkapi konten di setiap kerangka secara detil. Anda bisa menambahkan grafik, tulisan, gambar dan berbagai informasi yang sesuai dengan kerangka tersebut. Pastikan Anda mencantumkan sumber data untuk setiap konten agar tidak menyalahi hak cipta.
4. Review Ulang Konsep Presentasi
Setelah Anda selesai dengan konten setiap kerangka presentasi dengan acuan bahwa semua slide presentasi telah memiliki konten lengkap, maka usahakan untuk melakukan review ulang. Review ini dapat dilakukan oleh Anda sendiri maupun oleh orang-orang sekitar yang Anda percayai dan mengerti dengan topik Anda. Lakukan revisi konten yang diperlukan setelah memperoleh masukan dari tahapan review ulang tersebut.
5. Mulai Desain Presentasi
Langkah selanjutnya apabila Anda sudah oke dengan konten presentasi yang ada, silakan memulai langkah untuk desain presentasi dengan prinsip berfokus pada visual ketimbang tulisan. Hubungi DoctorSlide apabila Anda memerlukan bantuan desain presentasi professional.
Setelah menyelesaikan tahapan desain, silakan memulai latihan berpresentasi apakah sudah sesuai dengan apa yang diharapkan. Apabila sudah selesai, maka persiapkan mental Anda menjelang sesi presentasi dengan mental positif (baca artikel tips terkait disini).
Jika Anda memiliki topik yang ingin kami bahas agar dapat berguna untuk pengembangan kemampuan presentasi, jangan sungkan untuk mengajukannya ke [email protected]
Terima kasih telah berkunjung ke website kami!
Pictures credit to Pexels