Bagikan :  

Apabila Anda penasaran bagaimana cara membujuk atau bernegosiasi yang baik dengan calon klien / audience penting Anda setelah kelar mengadakan sesi presentasi? Win-win solution adalah pendekatan paling tepat. Yuk telusuri tips singkat dari DoctorSlide berikut.

Alur Negosiasi Sesuai Konten Presentasi

Ingat, Anda harus menggunakan penjelasan yang seirama dengan konten presentasi yang telah dijabarkan. Hal ini akan menciptakan suatu keseragaman logika yang membangun citra positif dan kompeten tentang perusahaan Anda. Jangan sampai Anda dinilai sebagai orang yang tidak dapat dipercaya karena perbedaan isi pembicaraan yang ada. Apa yang Anda tawarkan harus senada dengan isi konten presentasi. Adapun apabila Anda ingin memberikan privilege khusus untuk calon klien, tegaskan di awal bahwa paket standard adalah seperti yang tertera di presentasi dan paket khusus adalah yang sekarang sedang ditawarkan ke mereka.

Jelaskan Alasan Mengapa Hal Ini Bermanfaat Bagi Mereka

Setiap orang pastinya senang membicarakan tentang kehebatan mereka sendiri. Eits, hal ini tidak berlaku ya ketika kita sedang bernegosiasi. Pastikan Anda menjelaskan argumen mengapa produk/jasa yang ditawarkan oleh perusahaan Anda dapat memberikan manfaat yang baik (atau membantu menyelesaikan masalah) dari calon klien Anda. Fokus pada apa yang calon klien hadapi dan bagaimana Anda bisa membantunya, bukan semata-mata apa jenis produk/jasa yang Anda tawarkan.

Teknik Mirroring

Seperti arti kata dasarnya, mirroring diartikan sebagai teknik berkaca/menyerupai perilaku atau pembawaan lawan bicara. Anda dapat membuat calon klien lebih nyaman dengan menyamakan intonasi, menyesuaikan body language hingga berusaha memahami bagaimana cara mereka berpikir. Teknik ini akan sangat membantu Anda dalam mencari tahu apa yang menjadi problem perusahaan mereka dan bagaimana solusi perusahaan Anda dapat masuk ke ranah tersebut.

Hargai Keputusan Mereka

Jangan memaksa, apapun hasil keputusan yang dibuat oleh calon klien pastinya memiliki alasan yang kuat di baliknya. Terlebih apabila mereka menolak proposal Anda. Jangan berkecil hati dan bersikap frontal. Sebaliknya, hargai mereka dengan berterima kasih atas waktu yang telah diluangkan (karena bagaimanapun Anda telah mengambil proporsi waktu mereka). Katakan bahwa Anda akan senantiasa keep in touch untuk kemungkinan kerjasama ke depannya. Kita tidak akan pernah tahu bagaimana prediksi hubungan antar perusahaan ke depannya, bukan?

Jika Anda memiliki topik yang ingin kami bahas agar dapat berguna untuk pengembangan kemampuan presentasi, jangan sungkan untuk mengajukannya ke [email protected]
Terima kasih telah berkunjung ke website kami!



Pictures credit to Freepik

Bagikan :  


Tips dan Trik Lainnya


0%
Uploading